Ini Waktu Makan Nabi Muhammad SAW saat Sarapan hingga Makan Malam

Riska Fitria - detikFood

Rabu, 28 Jul 2021 05:00 WIB

Ini Waktu yang Tepat Makan Sahur Sesuai Anjuran Nabi Muhammad SAW — Foto: iStock

Jakarta -

Mengatur pola makan adalah rahasia sehat Nabi Muhammad SAW. Beliau tidak pernah telat makan, bahkan Rasulullah SAW telah mengatur waktu untuk sarapan, makan siang dan malam.

Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah SWT sebagai nabi dan rasul sekaligus uswah hasana atau suri teladan yang baik bagi umatnya. Hal tersebut jelas tercatat dalam Al Qur'an Surah Al-Ahzab ayat 21.

"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah," (QA: Al-Ahzab:21)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nabi Muhammad SAW adalah teladan bagi umat muslim dalam setiap aspek kehidupan, termasuk juga pola makan. Rasulullah SAW dikenal memiliki pola hidup yang sehat karena jenis makanan dan waktu makannya teratur.

Untuk makan, Rasulullah SAW tidak pernah telah. Karena beliau telah mengatur waktu makan dalam sehari, mulai dari sarapan di pagi hari, makan siang dan makan malam.

1. Waktu Sarapan

Ini Waktu Makan Nabi Muhammad SAW saat Sarapan hingga Makan Malam Foto: iStock

Nabi Muhammad SAW senantiasa berupaya untuk sarapan pagi. Lantas, kapan waktu Nabi Muhammad SAW makan sarapan? Rasulullah SAW biasanya tidak beranjak dari tempat duduknya setelah sholat subuh hingga terbit matahari.

Ketika matahari terbit, beliau baru berdiri dan meninggalkan tempat solat beliau. Kisah tersebut menunjukkan bahwa Nabi Muhammad SAW sarapan setelah matahari terbit, seperti yang dikutip dari Super Goat.

Setelah matahari terbit, Nabi Muhammad SAW akan pulang ke rumahnya untuk sarapan. Jika ada makanan maka Rasulullah SAW sarapan, tetapi jika tidak ada makanan maka Rasulullah SAW berpuasa.

Ini Waktu Makan Nabi Muhammad SAW saat Sarapan hingga Makan Malam Foto: iStock

Lantas apa menu sarapan yang biasa dikonsumsi Nabi Muhammad SAW? Biasanya beliau sarapan dengan kurma dan air atau air nabeez. Jika mendapat susu kambing dari tetangga, beliau sarapan pakai kurma dan susu.

Dari Aisyah, bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Pada kurma ajwa yang tumbuh di 'Aliyah yang dimakan di awal pagi terdapat obat dari semua penyakit sihir dan racun,"" (HR. Ahmad no. 23.592).

2. Waktu Makan Siang

Ini Waktu Makan Nabi Muhammad SAW saat Sarapan hingga Makan Malam Foto: iStock

Nabi Muhammad SAW juga dikenal sebagai sosok yang aktif. Karenanya, ketika waktu makan siang beliau sering berada di luar rumah bersama dengan para sahabatnya.

Untuk waktu makan siang, biasanya beliau selalu makan sebelum masuk waktu zuhur. Hal tersebut diceritakan dalam sebuah hadits dari Jabir bin Abdillah.

"Saya mendapati Rasulullah SAW pada tempat duduk dekat pohon kurma, yang telah disiram. Beliau berada di dalamnya. Lalu, dihidangkan makan siang dari roti dan daging yang dimasak, dan Rasulullah SAW memakannya dan orang-orang ikut bersama beliau,".

"Lalu beliau kencing kemudian Rasulullah SAW berwudhu untuk sholat zuhur lalu para sahabat juga melakukannya kemudian mereka salat zuhur," (HR. Ahmad no. 14.489).

Namun, berbeda dengan hari Jumat biasanya lebih dulu sholat Jumat baru makan siang dan qailulah. Dari Sahl bin Sa'd dia berkata: "Kami sering qailulah (tidur siang) dan makan siang setelah Jumat," (HR. Bukhari no. 5807).

Jika tidak ada keperluan, beliau makan pulang ke rumah dan makan siang bersama sahabatnya. Untuk menu makan siangnya biasanya Rasulullah SAW makan roti dan minyak zaitun atau suka sebagai pelengkap.

3. Waktu Makan Malam

Ini Waktu Makan Nabi Muhammad SAW saat Sarapan hingga Makan Malam Foto: iStock

Untuk makan malam, biasanya Nabi Muhammad SAW melakukannya sebelum isya. Dulu, kehidupan di zaman nabi belum ada listrik. Sementara waktu sebelum isya masih ada secercah cahaya.

Saat itulah Nabi Muhammad SAW makan malam. Jika makanan sudah terhidang, Rasulullah SAW memerintahkan untuk makan terlebih dahulu tanpa tergesa-gesa. Seperti yang dijelaskan sama hadits Bukhari.

Dari Anas bin Malik RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Apabila makan malam sudah dihidangkan, maka makanlah terlebih dahulu sebelum kalian melaksanakan solat Maghrib. Dan janganlah kalian tergesa-gesa dalam menyelesaikan makan kalian," (HR. Bukhari no. 632).

Menu makan malamnya, Nabi selalu makan apapun yang ada dan tersedia di rumah. Mulai dari kurma, roti gandum, susu, atau air nabeez. Jika tidak ada keperluan, setelah solat isya, beliau langsung tidur.